Mengetahui manfaat pemanasan sebelum olahraga dapat membantu seseorang untuk mengurangi risiko mengalami cedera saat berolahraga. Selain mengurangi risiko cedera, pemanasan sebelum berolahraga yang dilakukan merupakan proses adaptasi bagi otot agar tidak kram dan tegang saat harus menanggung tekanan yang lebih besar.
Aktivitas pemanasan ini tentunya sering kita jumpai saat menonton sebuah pertandingan olahraga misalnya basket, sepak bola, dan bulutangkis. Sebelum pertandingan dimulai, para atlet pasti mempersiapkan fisiknya dengan sebaik mungkin dengan melakukan latihan dan pemanasan terlebih dahulu dari skala ringan hingga berat.
Hal ini dilakukan untuk mempersiapkan kekuatan otot mereka agar tidak kram saat harus menanggung tekanan yang lebih besar saat menjalani pertandingan. Karena jenis-jenis olahraga seperti sepak bola, basket, dan bulutangkis adalah olahraga yang sangat mengandalkan kekuatan fisik sehingga rentan terkena risiko cedera misalnya cedera lutut.
Di balik manfaatnya yang segudang, ternyata masih banyak orang di luar sana yang belum aware dengan manfaat dan tujuan pemanasan itu sendiri, karena banyak orang yang masih menganggap bahwa pemanasan hanya buang-buang waktu dan dianggap tidak perlu. Sebenarnya, tujuan pemanasan adalah agar tubuh tidak kaget saat harus menanggung beban dan tekanan dari aktivitas berat yang kamu lakukan. Jadi, ada 2 (dua) tujuan utama pemanasan yakni; mencegah cedera dan meningkatkan kinerja otot tubuh.
Keengganan untuk melakukan pemanasan sebelum olahraga, umumnya terjadi kepada anak-anak muda. Dengan alasan, mereka masih muda dan memiliki tubuh yang masih lentur sehingga tidak perlu memulai olahraga dengan pemanasan terlebih dahulu. Padahal, sebenarnya peregangan dan pemanasan tidak ada hubungannya dengan kelenturan, tapi dengan keseimbangan otot.
Oleh karenanya, baik itu muda dan dewasa sekalipun kamu perlu melakukan pemanasan terlebih dahulu sebelum beraktivitas olahraga agar otot dapat menyesuaikan tekanan dan terhindar dari risiko cedera. Sejumlah manfaat pemanasan sebelum melakukan aktivitas :
1. Mencegah cedera.
Pemanasan dapat membantu otot agar rileks sehingga mampu mengurangi cedera.
2. Meningkatkan fleksibilitas.
Menjadi lebih fleksibel dapat membuat lebih mudah untuk bergerak dan beraktivitas dengan benar.
3. Ketegangan dan nyeri otot berkurang.
Otot yang hangat dan rileks setelah pemanasan dapat membantu tubuh untuk bergerak lebih mudah tanpa rasa sakit atau kaku.
Rekomendasi Pemanasan yang Bisa Dilakukan Sebelum Olahraga
Untuk melakukan pemanasan sebelum olahraga, Anda bisa menerapkan dua cara di bawah ini:
Pemanasan statis
Pemanasan statis adalah bentuk peregangan yang dilakukan mulai dari atas ke bawah dengan berhitung satu kali delapan. Efek dari pemanasan ini adalah otot akan lebih siap untuk bekerja lebih berat. Lakukanlah dengan benar agar otot benar-benar terulur sehingga cedera saat berolahraga bisa dihindari.
Pemanasan Dinamis
Pemanasan ini dilakukan dengan melakukan gerakan yang saling berkaitan. Contohnya adalah menggerakkan kepala ke atas dan ke bawah. Ada juga gerakan menekuk tangan atau gerakan kombinasi. Pemanasan ini juga bertujuan melemaskan otot yang kaku. Bedanya dengan pemanasan statis adalah pemanasan dinamis cenderung mengharuskan tubuh Anda untuk lebih aktif bergerak secara simultan.